SmallBusiness

urun rembug soal bisnis, wirausaha, sedikit curhat and hepi-hepi

Saturday, May 17, 2008

Apa Salahnya Jadi Seorang "Bakul" ?

Aku nggak ngerti siapa dulu yang memulai.

Tapi hampir semua orang di negeri ini pengen banget jadi pegawai negeri sipil (PNS), pulisi atau tentara.
Seolah-olah PNS menempati posisi top dalam status sosial masyarakat kita.

Lha gimana kalo gak bisa jadi PNS ?
Sak sial-sialnya, jadi pegawai swasta ya gak apa-apalah...

Sedikit sekali yang mau jadi "bakul" atau pedagang kecuali kepepet.
Apakah menyandang predikat bakul adalah sesuatu yang sedemikian rendah dan memalukan?

Padahal kalo dipikir-pikir, setinggi apapun jabatan seorang PNS tetaplah golongan "tangan di bawah" karena mereka menerima gaji dan tunduk terhadap pimpinan.

Mereka bukanlah golongan orang yang merdeka. Namanya juga "pelayan/abdi masyarakat".

Makanya aneh kalo ada PNS yang justru minta dilayani seperti Lurah, Camat, Kepala ini, Kepala itu, Kepala ita-itu, dll......
Lebih aneh lagi banyak PNS hidup mewah kayak selebritis, di luar kewajaran. Padahal penghasilannya jika dihitung secara bodon , pake sempoa atau bahkan pake komputer sekalipun gak bakalan nyambung dengan gaya hidupnya.

Ya emang nggak semua kayak gitu sih,…

Tapi apa salahnya jadi bakul ?

Biarpun sekedar jadi penjual mie ayam di kampung-kampung, dia tetaplah seorang “bos”, yang berarti dia berpeluang besar untuk masuk ke dalam golongan “tangan di atas”. Artinya, dia adalah seorang yang merdeka.

Jadi, seorang bakul adalah seorang yang terhormat. Sama terhormatnya seperti PNS, pulisi atau tentara.

Yang penting tentu saja jadi bakul yang jujur, tidak menghalalkan segala macam cara untuk meraup untung sebanyak-banyaknya.

Buanyaak banget bakul yang jujur tapi bisa kaya raya koq,…

Lantas kenapa takut untuk jadi bakul ?

Bukankah Nabi Muhammad SAW adalah seorang bakul ?

Marilah kita memasyarakatkan bakul dan mem-bakul-kan masyarakat.

Hidup BAKUL …..!!


Baca Selengkapnya / Read More !

Wednesday, May 07, 2008

Ikin, Kekkon Omedetoo...!!

Aku pikir sekarang lagi musim duren ato rambutan, eh..ternyata lagi musim kawin....:)

Barusan aja Rudi nyang kawinan, sekarang udah disusul Ikin nyang ikutan kawinan.

Kayaknya sih Ikin lagi ngiri sama Rudi. Mosok waktu di Jepang sono mereka kalo lagi capek saling pijat-memijat, koq sekarang Rudi mau kawinan sendiri. Enak aja,...huh......!

Naah,...Sabtu tanggal 3 Mei 2008 lalu akhirnya Ikin melepas status "single"-nya dan berubah status jadi "ganda campuran" dengan menyanding seorang gadis asal Kalilangse-Semarang yang juga seorang guru bahasa Inggris, berjuluk "mbak Nana".

Aku datang ke resepsi-nya Ikin bareng istri-ku. Di sana udah kumpul para bandidos eks Jepang, seperti Bambang, Slamet, Irawan dan keluarga, Doni, Tegar, Muhamado, Eko, Adi dan istri, serta ada juga Juragan dan istri, dan masih ada lagi yang laen.
Pokoke rame beneer... Sekalian reuni nih...

Sayang, aku lupa jeprat-jepret, padahal udah bawa kamera.

BTW, met berbahagia ya Kin......

Omedetoo..!!

Baca Selengkapnya / Read More !

Kanji Learning

Bookmark and Share

 

Matur Tengkyu (Terima Kasih) Atas Kunjungan Anda